Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Parade IPO Lanjut, Ada 27 Calon Emiten di Pipeline BEI Tahun Ini

BEI mencatatkan 42 Perusahaan berada dalam pipeline IPO per 16 November 2022. Sebanyak 27 di antaranya mengejar target pelaksanaan tahun ini.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan terdapat 42 perusahaan yang berada dalam pipeline penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) per 16 November 2022. Sebanyak 27 di antaranya mengejar target pelaksanaan tahun ini.

Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna menerangkan sampai dengan 16 November 2022, terdapat 42 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham BEI dengan perkiraan dana yang dihimpun sebesar Rp46,9 triliun.

Adapun, rincian sektornya 1 perusahaan dari sektor Basic Materials, sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Industrials, sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Transportation & Logistic, sebanyak 2 Perusahaan dari sektor Consumer Non-Cyclicals dan sebanyak 7 Perusahaan dari sektor Consumer Cyclicals.

Selanjutnya, terdapat 6 Perusahaan dari sektor Technology, sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Healthcare; sebanyak 5 Perusahaan dari sektor Energy, sebanyak 2 Perusahaan dari sektor Financials, sebanyak 4 Perusahaan dari sektor Properties & Real Estate, dan sebanyak 3 Perusahaan dari sektor Infrastructures.

"Dari 42 perusahaan yang berada dalam pipeline pencatatan saham, ada sekitar 35 persen yang merencanakan pencatatan di tahun 2023. Sedangkan sisanya berencana melakukan pencatatan di tahun 2022," jelasnya Rabu (16/11/2022).

Dengan mengacu porsi yang disebutkan Nyoman, artinya terdapat 65 persen calon emiten yang akan IPO tahun ini atau sebanyak 27 perusahaan. Sisanya, 35 persen atau sebanyak 15 perusahaan bakal melaksanakan IPO tahun depan.

Sebagai informasi, saat ini terdapat 4 perusahaan yang telah berada pada sistem e-IPO, yaitu PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE), PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP), PT  Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) dan PT Personel Alih Daya Tbk (PADA).

"Sampai dengan tanggal 16 November 2022, perusahaan yang telah mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia berjumlah 54 perusahaan," katanya.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper