Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fix! Harga IPO Cilacap Samudera (ASHA) Rp100, Bukan Harga Maksimal

PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) tetapkan harga penawaran umum atau IPO di level terendah yaitu Rp100.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) tetapkan harga penawaran umum atau IPO di level terendah yaitu Rp100.

Berdasarkan prospektus teranyar, ASHA telah menetapkan harga penawaran sebesar Rp100. Adapun itu adalah harga kisaran terendah pada saat fase book building perseroan. Sementara untuk harga tertinggi ditetapkan pada level Rp120 per saham.

Dengan demikian, potensi dana segar yang mampu dihimpun oleh manajemen adalah Rp125 miliar. Perseroan melepas 1,25 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp20.

ASHA adalah perusahaan terbatas yang bergerak di bidang perikanan, pengolahan ikan, pertambakan, galangan kapal, dan hasil ikan lautnya, serta memperdagangkan hasil tersebut khususnya untuk komoditas ekspor.

Direktur Operasi dan Keuangan Cilacap Samudera Fishing Industri Henry Sutioso menjelaskan dana hasil initial public offering (IPO) akan digunakan meningkatkan persediaan ikan perusahaan.

"Hal ini guna tetap memperkuat lini bisnis utama perdagangan ikan dan menjalankan bisnis perkapalan yang saat ini membutuhkan modal kerja," terangnya dalam paparan publik, Senin (25/4/2022).

Berdasarkan prospektus, dana hasil IPO sebesar Rp75 miliar digunakan sebagai modal kerja perseroan untuk pembelian persediaan ikan. Selanjutnya, sebesar Rp28 miliar digunakan pembelian 99,97 persen saham PT Jembatan Lintas Global (JLG) yang bergerak dalam bidang perikanan.

JLG lanjutnya merupakan perusahaan perikanan yang bergerak di bidang distribusi juga pengolahan hasil perikanan. Harapannya, akuisisi ini dapat menambah nilai (value added) bagi perusahaan.

"Akuisisi JLG, kami menargetkan akuisisi pendapatan dari sumbangsih JLG antara 18--20 persen terhadap total pendapatan nantinya," urainya.

Direktur Utama Cilacap Samudera Fishing Industri William Sutioso mengungkapkan cukup yakin dengan performa perusahaan di pasar perikanan. Alasannya, emiten berkode ASHA ini memiliki fasilitas bisnis perikanan terintegrasi.

"Kami terintegrasi dengan jaringan supplier dan komunitas nelayan lokal, kami mengamati produk perikanan, permintaan cukup besar di dunia, terbukti selama pandemi Covid-19 dari 2020 sampai dengan 2021 permintaan tinggi, itu juga sebagian besar belum dapat kami penuhi," jelasnya.

William melanjutkan alasan akuisisi JL salah satunya karena keterbatasan di wilayah Jakarta, perseroan ingin ekspansi ke value added produk seafood.

Produk bahan baku perikanan Perseroan berasal dari hasil tangkapan kapal sendiri dan juga berasal dari pembelian dari supplier atau pihak ketiga.

Sampai dengan prospektus ini diterbitkan, bidang usaha yang sedang dijalankan Perseroan adalah perdagangan besar hasil perikanan dan juga aktivitas cold storage.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper