Bisnis.com, JAKARTA – Reksa dana merupakan pilihan investasi yang cocok untuk investor yang memiliki dana, waktu dan pengetahuan investasi yang serba terbatas.
Mengacu pada Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun 1995, reksa dana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
Secara sederhana, reksa dana merupakan wadah untuk menghimpun dana sekumpulan masyarakat yang dikelola oleh badan hukum, yang disebut manajer investasi, untuk diinvestasikan.
Merangkum dari situs resmi Otoritas Jasa Keuangan, Selasa (23/11/2021), berikut enam keuntungan berinvestasi di reksa dana yang dapat dirasakan investor.
1. Pengelolaan secara Profesional
Dana investor akan dikelola oleh manajer investasi yang telah memiliki pengalaman di pasar modal sehingga dapat melakukan analisis dan memilih strategi untuk memaksimalkan investasi.
2. Investasi yang Terjangkau
Reksa dana merupakan salah satu produk yang memungkinan siapa saja untuk berinvestasi. Saat ini, banyak aplikasi yang menawarkan dana awal investasi mulai dari Rp10.000.
Baca Juga
3. Diversifikasi
Dalam reksa dana, dana yang investor miliki tidak hanya diinvestasikan pada satu aset melainkan beberapa macam aset yang telah dipilih oleh manajer investasi. Dengan begitu, investor dapat menekan tingkat risiko yang mungkin muncul.
4. Transparansi
Investor dapat mengakses semua informasi tentang aset-aset yang telah diinvestasikan. Selain itu, manajer investasi juga memiliki kewajiban untuk menginformasikan peluang risiko yang dihadapi dan biaya yang dikenakan pada investor.
5. Keleluasaan Investasi
Ada berbagai jenis reksa dana, mulai dari reksa dana syariah, pasar uang, obligasi hingga saham. Investor dapat memilih reksa dana yang sesuai dengan profil dan tujuan investasi.
6. Kemudahan Pencarian
Investor dapat mencairkan aset reksa dana atau diuangkan kembali di setiap hari bursa, sesuai yang ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia. Karenanya, investor dapat lebih mudah mengatur dan memilih aset yang sesuai dengan tujuan investasi.
