Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rugi Bersih Menurun Drastis di Kuartal III/2021, Ini Strategi Map Aktif (MAPA)

Map Aktif Adiperkasa membukukan kenaikan penjualan bersih 18,4 persen menjadi senilai Rp3,8 triliun.
Toko-toko Kidz Station akan menampilkan berbagai mainan FAO Schwarz. /MAP Aktif
Toko-toko Kidz Station akan menampilkan berbagai mainan FAO Schwarz. /MAP Aktif

Bisnis.com, JAKARTA – PT Map Aktif Adiperkasa Tbk. (MAPA) mencetak penjualan sebesar Rp3,8 triliun dengan rugi bersih Rp14,9 miliar pada kuartal III/2021.

MAPA membukukan  penjualan bersih meningkat 18,4 persen menjadi senilai Rp3,8 triliun dengan margin laba kotor 42,4 persen naik dari posisi tahun sebelumnya 39,6 persen. Adapun laba usaha melonjak 191 persen YoY menjadi Rp94,8 miliar dan EBITDA tumbuh 51,8 persen YoY menjadi Rp551,5 miliar.

Meski demikian, rugi bersih tercatat sejumlah Rp14,9 miliar turun dari rugi bersih Rp113,7 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Ratih D. Gianda, VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability MAP Group menyatakan perseroan telah berhasil melalui periode sulit meski penutupan gerai sementara, seiring dengan meningkatnya penyebaran Covid-19 di setiap wilayah terutama dari varian Delta.

“Perusahaan bekerja keras untuk memulihkan penjualan melalui berbagai kanal digital dan membangun kembali momentum, dengan pembukaan gerai secara bertahap. Kerja keras ini mulai menunjukkan hasil positif di bulan September,” katanya dalam keterangan resmi Kamis (11/11/2021).

Menurutnya ketika sebagian besar gerai dalam mal ditutup, penjualan digital MAPA terus meningkat dengan pertumbuhan 52 persen YoY pada kuartal III/2021. Kenaikan penjualan terutama berasal dari platform Planet Sports, MAPCLUB, Kidz Station, Skechers, Crocs, serta Sports Station melalui marketplace.

Penjualan digital MAPA berkontribusi hampir 15 persen dari penjualan triwulan ketiga tahun ini. Meskipun terjadi penutupan gerai, margin laba kotor mengalami peningkatan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Dia mengklaim bahwa itu menunjukkan pengalaman MAPA yang semakin baik dalam keterlibatan langsung dengan konsumen.

“Kinerja kuartal ini didorong oleh sell through yang sangat baik untuk produk leisure wear, golf, home gym, perlengkapan belajar anak usia dini, dan pesatnya pertumbuhan dalam penjualan digital. Selain itu, didukung oleh banyaknya anggota baru yang diakuisisi dalam program loyalty dan rewards kami, yaitu MAPCLUB,” imbuhnya.

Ratih menambahkan untuk sisa tahun ini perseroan mengantisipasi perbaikan secara bertahap di seluruh wilayah operasional perusahaan pada saat kondisi pandemi mereda, namun tetap waspada terhadap semua kemungkinan. Maka itu MAPI terus membangun bisnis dengan perspektif jangka panjang dan memiliki sumber daya untuk menghadapi segala ketidakpastian yang ditimbulkan oleh pandemi.

Ratih mengatakan bahwa MAPA akan terus berinvestasi dengan para mitra terpilih di seluruh ASEAN seiring dengan membaiknya kondisi pasar. "Dengan kerja sama yang erat ini, kami dapat memaksimalkan keunggulan MAPA dalam strategi Unified Retail, dipadukan dengan keahlian para mitra dalam pengelolaan merek dan pemasaran. Sebagai tim, kami mampu mengembangkan kanal online, offline, marketplace, maupun kanal wholesale tradisional,” pungkasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper