Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mark Dynamics (MARK) Optimistis Penjualan Capai Rp1,4 Triliun di 2022

Manajemen optimistis pertumbuhan kinerja Mark Dynamics akan terus berlanjut di 2022.
Direktur Utama PT Mark Dynamics Tbk. Ridwan Goh  saat menerima Best CEO of The Year Bisnis Indonesia Award (BIA) 2021 di Jakarta, Rabu (15/9/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Direktur Utama PT Mark Dynamics Tbk. Ridwan Goh saat menerima Best CEO of The Year Bisnis Indonesia Award (BIA) 2021 di Jakarta, Rabu (15/9/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen produk porselen cetakan sarung tangan, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. (MARK), optimistis penjualan perseroan akan terus bertumbuh di 2022.

Presiden Direktur Mark Dynamics Ridwan Goh mengatakan, pihaknya optimistis pertumbuhan kinerja Mark Dynamics akan terus berlanjut di 2022.

“Di 2022 nanti, penjualan konsolidasi akan naik 40 persen dari 2021, yaitu menjadi Rp1,474 triliun dan bottom line sekitar Rp500 miliar," kata Ridwan dalam keterangan resminya, Jumat (29/10/2021).

Dia melanjutkan, hal ini tidak mustahil dilakukan oleh emiten berkode saham MARK ini. Pasalnya, dia melihat MARK masih memiliki peluang melipatgandakan kinerja seiring berjalannya tahun 2021.

Hal ini, ditambah dengan kondisi ekonomi global yang mulai pulih secara perlahan karena telah tersedianya vaksin di seluruh dunia.

Menurutnya, tingginya permintaan ini akan terus berlangsung dalam kurun waktu 2-3 tahun mendatang. Setelah kondisi kembali normal, permintaan sarung tangan secara global diperkirakan tetap akan tumbuh sebesar 10 persen hingga 12 persen per tahun.

Adapun saat ini perseroan telah mengantongi kontrak senilai US$80 juta untuk pengapalan di 2021.

“Perseroan optimistis target penjualan konsolidasi akan mencapai angka sekitar Rp1,1 triliun, dengan laba bersih bisa mencapai sekitar Rp400 miliar di akhir tahun 2021 ini," ucap Ridwan.

Adapun hingga kuartal III/2021 ini, MARK membukukan penjualan sebesar Rp832,14 miliar, dengan laba bersih Rp276,2 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Annisa Saumi
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper