Bisnis.com, JAKARTA - Emiten menara Grup Djarum, PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) memperkirakan jumlah dividen yang akan diberikan atas kinerja 2020 bakal mencapai lebih dari Rp1 triliun.
Pada 2020, jumlah dividen yang dibagikan kepada pemegang saham mencapai Rp896,67 miliar dari laba tahun buku 2019. Jumlah itu kemudian bertambah karena perseroan juga membagikan dividen interim pada Desember 2019 sebesar Rp302,88 miliar. Alhasi, total dividen yang dibagikan berkisar Rp1,2 triliun.
Wakil Direktur Utama TOWR Adam Ghifari menyebutkan paling tidak pada 2021 perseroan dapat membayarkan dividen sama seperti tahun sebelumnya, meskipun saat ini belum terdapat persetujuan dari pemegang saham.
"Untuk 2021 belum ada persetujuan dari shareholder, tapi kami kira mungkin akan tetap Rp1,2 triliun," katanya dalam webinar MNC Sekuritas Rabu (3//3/2021).
Sebelumnya, pemegang saham perseroan yang tergabung dalam korporasi Grup Djarum tersebut akan mendapatkan dividen sebesar Rp23,86 per saham atau 51,22 persen dividen payout ratio dari laba periode berjalan. Kendati untuk detail tahun ini belum diputuskan.
Pada 2021, TOWR diestimasi mengantongi pendapatan Rp8,2 triliun, EBITDA Rp7,06 triliun, dan laba bersih Rp3,05 triliun. Hingga 30 September 2020, TOWR telah mengakumulasi sejumlah 38.615 penyewa yang menggunakan 21.373 menara. Perseroan juga telah memiliki 39.771 km koneksi fiber optik.
Baca Juga
Tak hanya bertumpu pada ekspansi organik, Adam menyebut TOWR juga selalu membuka diri untuk menjajaki peluang akuisisi menara telekomunikasi untuk mendongkrak bisnis perseroan.
“Strategi bisnis TOWR memang mencakup tumbuh dengan organik atau inorganik. Kami selalu berusaha untuk mengevaluasi setiap kesempatan,” kata Adam saat menanggapi minat perseroan untuk membeli 4.000 menara yang sedang dilego PT Indosat Tbk. (ISAT).