Bisnis.com, JAKARTA – Emiten menara telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk. melaporkan telah membeli kembali atau buyback saham hingga 2,1 persen dari saham beredar senilai Rp1 triliun.
Wakil Direktur Sarana Menara Nusantara Adam Ghifari mengatakan hasil pencapaian usaha yang baik membuat perseroan mampu melanjutkan program buyback saham yang saat ini telah terakumulasi sekitar 2,1 persen dari saham perusahaan yang beredar.
“Nilai pasar dari saham treasury tersebut mencapai sekitar Rp1 triliun,” kata Adam, Selasa (12/1/2021).
Emiten dengan kode saham TOWR tersebut pun masih memiliki restu dari para pemegang saham untuk melanjutkan pembelian kembali saham hingga November 2021, sebanyak-banyaknya 5 persen dari saham beredar.
Berdasarkan laporan bulanan kepemilikan saham Sarana Menara Nusantara per Desember 2020, PT Sapta Adhikari Investama merupakan pemegang saham pengendali dengan menggenggam 52,03 persen saham TOWR atau sebanyak 26,54 miliar saham.
Selanjutnya masyarakat memiliki porsi sebanyak 45,86 persen atau sebanyak 23,9 miliar saham. Saham treasury perseroan tercatat sebanyak 2,11 persen atau 1,07 miliar saham.
Baca Juga
Di lantai bursa, saham TOWR terkoreksi 1,04 persen menjadi Rp955 per saham pada akhir perdagangan Selasa (12/1/2021). Sejak awal tahun harga naik 29,05 persen dengan kapitalisasi pasar Rp48,72 triliun.
