Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini 7 Sentimen Penggerak IHSG Pekan Depan

Kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) pada pekan depan akan dipengaruhi oleh sentimen negatif dari ekonomi di luar negeri dan new normal yang berlaku di Indonesia.
Dana asing bakal masuk Indonesia pada pekan ini, sejalan dengan adanya kebijakan  new normal./illustrasi
Dana asing bakal masuk Indonesia pada pekan ini, sejalan dengan adanya kebijakan new normal./illustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Pada pekan depan, pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) bakal dipengaruhi oleh 7 faktor, terutama dari luar negeri.

Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengungkapkan faktor yang menentukan masih berasal dari penyebaran virus corona hingga potensi pemulihan ekonomi di Amerika Serikat. "Dari dalam negeri kenaikan cadangan devisa memberikan indikasi aliran dana asing yang kembali ke pasar Indonesia dan transisi PSBB menjadi sentimen positif," ungkapnya kepada Bisnis, Minggu (14/6/2020).

Berikut beberapa sentimen yang mungkin mempengaruhi pergerakan IHSG pada pekan depan:

1. Pasar keuangan dunia sempat kawatir gelombang kedua Covid 19 di tandai kenaikan kasus di California, Texas dan Arizona.

2. Kekawatiran penyebaran virus juga di tambah aksi demontrasi protes atas kematian George Floyd berpotensi menaikan kasus infeksi korona baru ini.

3. Akhir pekan pasar berhasil rebound dari tekanan ditandai naiknya saham perusahaan yang kinerjanya bergantung pada pembukaan kembali ekonomi berhasil menguat dengan harapan gelombag ke dua tidak akan parah dan janji tidak ada penutupan ekonomi lagi oleh Menteri Keuangan Steven Mnuchin.

4. Nada pesimis dari The Fed terkait pemulihan ekonomi yang butuh waktu dan potensi penurunan ekonomi Amerika menjadi sentimen negatif pasar.

5. Bank Sentral Amerika akan mempertahankan suku bunga tidak berubah dan memperkirakan tidak akan melakukan kenaikan sampai tahun 2022 menjadi kabar baik bagi pasar Negara berkambang termasuk Indonesia. Likuditas dolar akan sangat cari.

6. Prediksi organisasi untuk kerja sama ekonomi dan pembangunan (ECD) dan Bank Dunia yang menujukan ekonomi masih akan menghadapi pertumbuhan negatif menjadi sentimen negatif bagi pasar karena menandakan potensi perlambatan laba korporasi.

7. Dari dalam negeri kenaikan cadangan devisa memberikan indikasi aliran dana asing yang kembali ke pasar Indonesia dan Transisi PSBB menjadi sentiment positif.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper