Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Manajemen TRAM Jelaskan Dampak Penyitaan Aset oleh Kejagung

Direktur Trada Alam Minera Ismail menyampaikan Kejaksaan Agung RI telah melakukan melakukan penggeladahan dan penyitaan terhadap entitas perusahaan, yakni PT Gunung Bara Utama (GBU) di Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Warga melintas di dekat logo Asuransi Jiwasraya di Jakarta. Bisnis/Abdurahman
Warga melintas di dekat logo Asuransi Jiwasraya di Jakarta. Bisnis/Abdurahman

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten pertambangan batu bara PT Trada Alam Minera Tbk. (TRAM) menjelaskan dampak penyitaan sejumlah aset entitas usaha terhadap operasional perusahaan.

Dalam keterbukaan informasi, Direktur Trada Alam Minera Ismail menyampaikan Kejaksaan Agung RI telah melakukan melakukan penggeladahan dan penyitaan terhadap entitas perusahaan, yakni PT Gunung Bara Utama (GBU) di Kutai Barat, Kalimantan Timur.

Kejagung melakukan penyitaan aset terhadap GBU karena diduga Komisaris Utama TRAM Heru Hidayat, merupakan pemilik TRAM sekaligus GBU.

“Tersangka Heru Hidayat per 31 Januari 2020 hanya memiliki saham TRAM sebesar 14,21 persen melalui PT Graha Resources. Heru juga bukan pemegang saham GBU,” paparnya, Kamis (13/2/2020).

Ismail menuturkan pihaknya perlu menegaskan bahwa GBU merupakan perusahaan yang terafiliasi dengan TRAM. Trada Alam Minera sendiri merupakan perusahaan publik yang bertanggung jawab terhadap stake holder dan masyarakat.

Adapun, sejumlah aset GBU yang disita Kejagung adalah kendaraan operasional berupa mobil dan truk, fotokopi dokumen perusahaan, 1 unit kantor, 1 unit conveyor, serta 1 unit genset.

“Terhadap aset yang dilakukan penyitaan oleh Kejagung, kami masih belum menentukan berapa nilai aset tersebut,” imbuhnya.

Terkait dampak penyitaan aset, operasional kegiatan penambangan GBU terganggu. Namun demikian, perusahaan berusaha menjalankan kegiatan seperti biasa dan berusaha meredam gejolak akibat penyitaan.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, per Juli 2018 tambang GBU memiliki cadangan batu bara sebesar 65 juta ton. Produk yang dihasilkan termasuk kalori tinggi, sehingga cocok untuk pasar ekspor.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper