Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Baja Perkasa di Tengah Eskalasi Perang Dagang

Tidak seperti mayoritas komoditas lainnya yang terdepresiasi, harga baja pada perdagangan Selasa (21/5/2019) berhasil menguat meskipun berada di tengah kekhawatiran pasar atas meningkatnya ketegangan perang dagang AS dan China.

Bisnis.com, JAKARTA — Tidak seperti mayoritas komoditas lainnya yang terdepresiasi, harga baja pada perdagangan Selasa (21/5/2019) berhasil menguat meskipun berada di tengah kekhawatiran pasar atas meningkatnya ketegangan perang dagang AS dan China.

Penguatan baja juga didorong oleh sentimen investor yang mengharapkan permintaan baja yang lebih kuat dari pasar properti. Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Selasa (21/5/2019), baja rebar di bursa Shanghai menguat 1,85% menjadi 3.845 yuan per ton. Secara year to date menguat 2,25%.

Sementara itu, harga hot-rolled coil atau HRC juga terapresiasi 1,21% di level 3.694 yuan per ton dan telah bergerak menguat 10,20% sepanjang tahun berjalan.

Analis Riset Marex Spectron Hui Heng Ten mengatakan bahwa meskipun perang dagang telah membebani pasar keuangan di seluruh negara, baja berjangka China masih berhasil membuat beberapa keuntungan yang didukung oleh permintaan yang lebih baik daripada perkiraan dari sektor properti.

"Permintaan baja hilir dari manufaktur dan konstruksi tetap kuat, denagan data konstruksi terbaru mencerminkan peningkatan kegiatan konstruksi," ujar Hui Heng Ten dalam risetnya seperti dikutip dari Reuters, Selasa (21/9/2019).

Berdasarkan data pemerintahan China, rata-rata harga rumah baru di 70 kota besar China naik 0,6% dan investasi real estate China naik 12% pada April dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Persediaan baja pun belum terlihat menumpuk, baik di pedagang maupun pabrik, sehingga menunjukkan bahwa permintaan baja masih cukup solid.

Adapun, pada pekan lalu AS menambahkan Huawei Technologies Co. Ltd ke dan 68 entitas lainnya ke dalam daftar hitam ekspor AS sehingga membuat hampir mustahil bagi perusahaan China untuk membeli barang buatan AS. Keputusan pemberian sanksi tersebut pun seketika meningkatkan ketegangan perdagangan AS dan China sehingga membebani mayoritas harga logam.

Selain itu, Google pun dilaporkan telah menangguhkan beberapa bisnis dengan Huawei setelah Trump merilis daftar hitam ekspor terbaru tersebut.

Di sisi lain, harga bijih besi di bursa Dalian melemah 0,49% menjadi 704 yuan per ton setelah mencapai rekor tertinggi sepanjang masa pada perdagangan sebelumnya. Penurunan bijih besi tersebut diakibatkan oleh perbincangan dari Vale SA Brazil, salah satu produsen bijih besi terbesar dunia yang akan membuka kembali beberapa operasi tambang di Brucutu.

Pada Senin (20/5/2019), Mysteel, sebuah konsultan komoditas China, melaporkan bahwa Vale akan melanjutkan sepertiga dari produksi atau 10 juta ton di tambang bijih besi terbesar di Minais Gerais yang telah ditutup sejak kecelakaan bendungan tailing yang menewaskan ratusan orang.

Sebelumnya, bijih besi sempat mengalami reli penguatan panjang akibat proyeksi defisit pasokan yang akan terjadi hingga beberapa bulan ke depan. Sepanjang tahun berjalan, bijih besi telah bergerak menguat 45,05%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper