Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ramayana (RALS) Catat Pertumbuhan 4,8%

Emiten peritel, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. berhasil membukukan pertumbuhan penjualan 4,8% hingga 24 Juni 2018.
Swalayan Ramayana/Istimewa
Swalayan Ramayana/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten peritel, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. berhasil membukukan pertumbuhan penjualan 4,8% hingga 24 Juni 2018.

Sekretaris Perusahaan Ramayana Lestari Sentosa Setyadi Surya menuturkan bahwa pertumbuhan penjualan paling tinggi berasal dari segmen fesyen sebesar 12%, yang terdiri dari penjualan beli putus tumbuh 9,6% dan penjualan konsinyasi 14,4%.

"Kalau dari Januari-24 Juni 2018 penjualan tumbuh 4,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, sebab segmen fesyen tumbuh 12% dan supermarket negatif 20,2%. Untuk nominal dalam rupiah masih dalam perhitungan dan akan dirilis setelah Juni 2018 selesai," ungkapnya kepada Bisnis.com, Senin (25/6/2018).

Dia mengatakan, penjualan supermarket memang masih negatif dan menggerus pertumbuhan penjualan segmen lain bila dikalkulasikan. Emiten bersandi saham RALS akan lebih fokus untuk menggenjot penjualan fesyen dan memperkecil ukuran downsize.

Sementara itu, target penjualan Januari-Mei 2018 senilai Rp2,9 triliun, akan tetapi realisasi penjualan periode itu telah melampaui target yang ditetapkan menjadi Rp3,13 triliun atau sudah mencapai 38,17% dari target 2018.

Setyadi mengungkapkan, target penjualan semester I/2018 senilai Rp4,9 triliun. Untuk mencapai target pada Juni 2018, perseroan harus mengejar penjualan hingga Rp1,77 triliun.

Namun, Setyadi optimistis, nilai penjualan pada Juni 2018 bisa mencapai Rp2 triliun. Dia optimistis, semarak Lebaran pada tahun ini, akan membuat kinerja perseroan menjadi lebih baik lagi. Apabila RALS hanya membukukan sekitar 92% dari target semester I/2018, ungkap Setyadi, maka pertumbuhan penjualan bisa mencapai 3,5%.

Trik yang dilakukan perseroan untuk mencapai penjualan yakni melakukan transformasi, yang telah dilakukan sejak 2006 menjadi modal untuk tumbuh lebih stabil. Menurutnya, dengan menyusutkan unit usaha supermarket merupakan strategi perusahaan untuk mengurangi tingkat kerugian dari unit usaha tersebut.

Penyusutan unit usaha supermarket pun, katanya, telah terbukti menurunkan biaya operasional cukup signifikan. Pada 2018, RALS juga berkonsentrasi pada penjualan department store khususnya barang konsinyasi.

Pada tahun ini, RALS juga mengalokasikan belanja modal senilai Rp300 miliar--Rp400 miliar untuk pembukaan gerai baru dan renovasi gerai. Dia optimis, pembukaan gerai-gerai baru pada tahun ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan yang stabil dalam jangka panjang.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper