Bisnis.com, JAKARTA - PT Mandiri Manajemen Investasi tengah mengkaji penerbitan reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) pada tahun ini. RDPT tersebut akan menyasar proyek infrastruktur yang dikerjakan oleh perusahaan pelat merah.
"Kami ada rencana untuk menerbitkan RDPT dengan menyasar proyek yang dikerjakan oleh Perusahaan BUMN," kata Direktur PT Mandiri Manajemen Investasi Endang Astharanti saat dihubungi Bisnis.com, Kamis (8/2/2018).
Karena masih dalam tahap awal, perseroan masih belum menentukan target dana yang akan dihimpun dalam penerbitan RDPT tersebut. Saat ini perusahaan masih melakukan kajian terkait dengan valuasi.
Selain valuasi, perseroan juga masih melakukan pengkajian terkait dengan sasaran proyek serta perusahaan operator. "Yang pasti ini RDPT ekuitas berinvestasi di perusahaan yang mengerjakan infrastruktur," tegasnya.
Mandiri Investasi terbilang aktif menerbitkan RDPT. Perusahaan juga telah menerbitkan reksa dana RDPT ekuitas minihidro. Saat ini, proyek RDPT ekuitas minihidro tengah gencar dijajakan oleh Mandiri Investasi.
Return investasi RDPT minihidro ini mencapai 5% pada tahun pertama dan kedua, lalu pada tahun ketiga bisa mencapai 7% per tahun.
RDPT kini menjadi alternatif investasi selain instrumen pasar modal, sebab investor bisa melakukan investasi pada sektor ril dengan kondisi yang tidak terlalu fluktuatif.
dak terlalu fluktuatif.