Bisnis.com, JAKARTA—Emiten properti dengan kapitalisasi pasar terbesar, PT Bumi Serpong Damai Tbk. akan membagikan dividen atas laba 2016 kepada para pemegang saham senilai Rp96,23 miliar, atau Rp5 per saham.
Hermawan Wijaya, Direktur Bumi Serpong Damai, mengatakan bahwa nilai deviden tersebut masih sama dengan tahun lalu yang juga senilai Rp96 miliar. Nilai dividen yang dibagikan perseroan dalam dua tahun terakhir ini merupakan yang terendah sejak 2010.
“Ini kontribusi dari managemen dengan kerja keras agar bisa tetap membagikan deviden kepada pemegang saham,” katanya, Jumat (2/6/2017).
Adapun, pada tahun lalu emiten dengan kode saham BSDE ini berhasil membukukan pendapatan Rp6,5 triliun, tumbuh tipis 5,02% dibandingkan Rp6,2 triliun pada 2015. Meski begitu, perseroan mencatatkan penurunan laba bersih 16,04% menjadi Rp1,8 triliun dibandingkan Rp2,14 triliun pada 2015.
Dividen yang dibagikan perseroan pada tahun ini dengan demikian mencerminkan 5,36% dari total laba bersih tahun lalu. Secara persentase, menguat dibandingkan rasio deviden laba 2015 yang sebesar 4,5%. Rasio pembagian deviden perseroan terus melemah sejak 2010 yang mencapi 27% dari laba bersih.
Perseroan memutuskan untuk menahan laba sebesar Rp1,6 triliun untuk kepentingan penambahan modal kerja untuk pengembangan proyek-proyek baru tahun ini dan tahun mendatang.
Proyek terbaru yang akan ditangani perseroan tahun ini yakni Southgate Residence di Tanjung Barat, Jakarta Selatan yang total akan menelan investasi Rp2,6 triliun. Proyek tersebut akan dikembangkan dalam tiga tahap. Untuk tahun ini, kebutuhan investasinya diperkirakan mencapai Rp1 triliun.