Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia mencatat sebanyak 30% dari investor baru pada tahun lalu berasal dari kalangan mahasiswa. Oleh karena itu, program Galeri Investasi terus ditingkatkan.
Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hosea Nicky Hogan mengatakan, pada 2016 ada total tambahan investor baru sebanyak 100.000 akun.
"30% di antaranya adalah dari kalangan mahasiswa yang berumur 17 tahun hingga 23 tahun," katanya usai pembukaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Senin (17/4/2017).
Oleh karena itu, dia mengungkapkan bahwa program Galeri Investasi akan terus digalakkan. Menurutnya, dalam Galeri Investasi ada kegiatan reguler. Selain itu, BEI juga ada program Yuk Nabung Saham yang pesertanya juga dari kalangan mahasiswa selain juga dari masyarakat.
Nicky mencontohkan, salah satu Galeri Investasi yang aktif adalah Galeri Investasi yang berada di Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Menurutnya, Galeri Investasi tersebut aktif melakukan kegiatan setiap tahun, termasuk juga transaksi dan investornya.
“Pojok BEI Atma Jaya Yogyakarta sudah jadi Galeri Investasi. Itu salah satu Galeri Investasi yang paling aktif melakukan kegiatan setiap tahun, transaksinya juga, investornya juga,” ujarnya.
Dia menambahkan, untuk setoran awal di Galeri Investasi sama yakni Rp100.000. Dengan nominal seperti itu, masih memungkinkan mahasiswa untuk melakukan setoran awal.
