Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa melemah di awal perdagangan Rabu (26/10/2016), tertekan penurunan saham produsen komoditas dan laporan kinerja emiten yang mengecewakan.
Indeks Stoxx Europe 600 dibuka melemah 0,08% atau 0,27 poin di posisi 342,80. Kemudian, indeks lanjut melemah 0,17% atau 0,59 poin ke 342,48 pada pukul 14.47 WIB.
Seperti dilansir Bloomberg, setelah membukukan reli mingguan terbaik dalam satu bulan, indeks telah gagal untuk mempertahankan penguatan dan berakhir melemah dalam dua hari terakhir di bawah level pra-Brexit dan sedang menuju penurunan tahunan pertama sejak puncak krisis utang pada 2011.
Lloyds Banking Group Plc turun 3,3% karena emiten finansial asal Inggris ini membukukan penurunan laba setelah mengkompensasi pelanggan yang salah menjaual asuransi kredit.
Sementara itu, saham Vinci SA turun 2,8% dan menyeret sektor konstruksi setelah melaporkan penurunan pendapatan perusahaan. Sektor energi tergelincir menyusul pelemahan minyak mentah, sementara sektor tambang menurun setelah mencapai level tertinggi sejak Agustus tahun lalu.
Di antara saham lainnya yang bergerak, Novozymes A/S tenggelam 11% setelah penjualan dan laba emiten berada di bawah proyeksi, sedangkan Capgemini SA melemah 5,4% setelah melaporkan penurunan pendapatan.
Sementara itu, Ericsson AB menguat 3,2% setelah menunjuk Borje Ekholm sebagai Presiden Directoru dan Chief Executive Officer.
