Bisnis.com, JAKARTA- Indeks FTSE 100 di London, indikator utama pasar saham Inggris, ditutup lebih tinggi pada Selasa (7/6/2016), meningkat 0,18% atau 11,13 poin menjadi 6.284,53 poin.
Harga saham Royal Dutch Shell A meningkat 3,23%, menempati posisi teratas daftar peraih keuntungan terbesar (top gainers) dari kelompok saham unggulan atau "blue chips".
Diikuti saham Royal Dutch Shell B yang meningkat 3,07 persen, Burberry Group bertambah 2,13%, Next menguat 2,05% dan DCC naik 1,66%.
Sementara itu, saham Anglo American memimpin kerugian (top losers) dari saham-saham unggulan dengan penurunan 3,07%, diikuti oleh Glencore jatuh 2,85%,
Antofagasta merosot 2,20%, Direct Line Insurance Group berkurang 1,76 persen dan Prudential turun 1,75%, seperti dikutip Antara, Rabu (8/6/2016).
Seperti diketahui jajak pendapat soal referendum Uni Eropa, terkait keanggotaan Inggris masih bervariasi.
Referendum Brexit akan digelar pada 23 Juni 2016. Saat itu akan menjadi keputusan ke luar atau menetapnya Inggris di Uni Eropa
