Penambahan kepemilikan saham itu menjadi investasi terbesar keenam Buffett sepanjang sejarah. Sebelumnya, Buffett menggenggam saham Phillips 66 dengan mencaplok US$4,5 miliar pada Agustus tahun lalu.
Hanya sebulan berselang, Buffet menambah porsi kepemilikan. Dia menghentikan pembelian saat harga saham menguat, dan kembali memborong di tengah melorotnya pasar bulan ini.
"Buffet memiliki pandangan jangka panjang," ujar Presiden Lipow Oil Associates LLC Andy Lipow, perusahaan konsultan energi berbasis di Houston, Amerika Serikat, seperti dilansir Bloomberg.
Menurutnya, permintaan minyak dunia akan terus tumbuh, meski terjadi penutupan kilang-kilang minyak di wilayah tertentu, serta konstruksi baru tertunda. Maka, margin penyulingan akan meningkat dan diproyeksi tetap menjanjikan dalam beberapa tahun ke depan.
Phillips 66 adalah sebuah perusahaan asal Amerika Serikat yang bergerak di industri Energi. Saat ini, markas pusat Phillips 66 terletak di 3010 Briarpark Dr., Houston, Texas, dan dipimpin oleh CEO Greg C. Garland.