Bisnis.com, HONG KONG - Pasar saham Hong Kong jatuh pada tengah hari pada Senin (29/9/2014) setelah para pendukung pro-demokrasi bentrok dengan polisi dalam kerusuhan terburuk di kota itu sejak China mengambil kembali kendali bekas koloni Inggris hampir dua dekade lalu.
Pasar China, sebaliknya, turun tipis di wilayah positif terpengaruh oleh protes di Hong Kong. Laporan berita dan foto-foto bentrokan antara demonstran dan polisi tidak mudah diakses melalui Internet, dengan posting di media sosial juga diblokir oleh sensor.
Pada tengah hari, indeks Hang Seng turun 1,9% di 23,218.64 poin. Indeks acuan telah pulih sedikit dari titik terendah tiga bulan dengan kerugian hampir 600 poin.
Indeks China Enterprises yang listing China atas di Hong Kong turun 1,8%.
Di Hong Kong, beberapa bank menutup cabang dan ATM di bagian-bagian tertentu dari kota, sementara bank sentral mengatakan siap untuk menyuntikkan likuiditas ke sistem perbankan "sebagai dan bila diperlukan".