Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SARANA MENARA (TOWR): Grup Djarum Konsolidasikan Kepemilikan Saham

Grup konglomerasi Djarum yang dikendalikan keluarga Hartono mengonsolidasikan dua kepemilikan sahamnya di PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) kepada PT Sapta Adhikari Investama.

Bisnis.com, JAKARTA - Grup konglomerasi Djarum yang dikendalikan keluarga Hartono mengonsolidasikan dua kepemilikan sahamnya di PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) kepada PT Sapta Adhikari Investama.

Keluarga Hartono mengendalikan TOWR lewat dua perusahaan yakni PT Tricipta Mandhala Gumilang dan PT Caturguwiratna Sumapala. Berdasarkan laporan keuangan TOWR per Juni 2014, Tricipta mengantongi 1,7 miliar saham, setara dengan 16,68%, dari modal disetor dalam TOWR.

Sedangkan Caturguwiratna menggenggam 1,64 miliar saham, setara dengan 16,03% dalam TOWR.

Lewat keterbukaan informasi, Selasa, (2/9/2014), manajemen Tricipta menyatakan akan menjual 1,7 miliar sahamnya di dalam TOWR lewat pasar negosiasi pada 3 September 2014. Settlement juga dilakukan besok.

Direktur Utama Tricipta Mandhala Gumilang, Victor Rahmat Hartono mengatakan transaksi penjualan di pasar negosiasi bertujuan merestrukturisasi internal pemegang saham pengendali TOWR, berupa konsolidasi kepemilikan atas saham TOWR ke dalam satu perusahaan, yaitu PT Sapta Adhikari Investama.

"Dengan tidak mengubah komposisi ultimate beneficial ownership atas saham TOWR yang dialihkan tersebut," tulis Victor dalam keterbukaan informasi.

Tricipta telah memiliki rekening efek di PT BCA Sekuritas dan telah memiliki single investor identification (SID) serta rekening dana nasabah. 

Pada saat yang sama, yakni 3 September 2014, Caturguwiratna akan menjual 1,64 miliar sahamnya dalam TOWR lewat pasar negosiasi.

Direktur Utama Caturguwiratna Sumapala, Stefanus Wijaya Hartono menyatakan transaksi bertujuan untuk melaksanakan restrukturisasi internal pemegang saham pengendali TOWR berupa konsolidasi kepemilikan atas saham TOWR ke Sapta Adhikari Investama.

Victor Rahmat Hartono dan Stefanus Wijaya Hartono adalah generasi ketiga pemilik Grup Djarum, yakni Robert Rudi Hartono. Harga saham TOWR pada penutupan perdagangan Selasa, (2/9/2014) bertengger di level Rp4.200, naik 2,44% dari hari sebelumnya.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper