Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Sekuritas Tolak Perubahan Lot Saham dan Fraksi Harga

Bisnis.com, JAKARTA--Kalangan investor dan perusahaan efek menolak kebijakan perubahan fraksi harga saham yang akan dilakukan oleh Bursa Efek Indonesia pada 2014. 

Bisnis.com, JAKARTA--Kalangan investor dan perusahaan efek menolak kebijakan perubahan fraksi harga saham yang akan dilakukan oleh Bursa Efek Indonesia pada 2014. 

Fraksi harga merupakan besaran perubahan harga yang digunakan dalam transaksi jual beli saham. Untuk jenjang harga saham tertentu, BEI mengenakan fraksi harga yang berbeda. 

Berdasarkan hasil survei, Ketua Umum Masyarakat Investor Sekuritas Indonesia (MISSI) Sanusi menyampaikan sebagian besar investor yang menolak kebijakan perubahan fraksi saham. 

“Dari hasil survei dan polling kami, sebanyak 80% investor menolak perubahan jenjang maksimum 20 tick price [fraksi harga],” katanya, Rabu (9/10/2013). 

Menurut dia, perubahan fraksi harga akan merusak pola transaksi di pasar reguler dan negosiasi. Hal itu akan menyebabkan investor yang bertransaksi secara harian lebih mudah rugi daripada untung.

Selain itu, perubahan fraksi saham menyebabkan transaksi menjadi lebih sepi karena investor yang melakukan trading harian akan lebih menahan diri.

Perwakilan investor juga membahas tujuan sesungguhnya BEI dalam pengubahan fraksi harga adalah untuk meningkatkan transaksi bursa. "Jika itu tujuan sebenarnya investor memastikan hal itu tidak akan tercapai," jelasnya.

Dia juga menganggap perbandingan perubahan fraksi harga dengan bursa Singapura dan Malaysia tidak relevan karena struktur pasar modalnya sangat berbeda.

Menurut dia, jumlah investor di Bursa Singapura dan Malaysia sudah mencapai 30% dari total penduduk, sedangkan Indonesia hanya 0,1%.

Karakter investor di dua negara tersebut juga menyimpan saham dalam jangka panjang, sementara itu investor Indonesia masih didominasi perdagangan harian, atau mencapai 40% dari total investor.

"Jika diberlakukan perubahan fraksi harga, investor akan membatasi transaksi," tuturnya.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lavinda
Editor :
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper