BISNIS.COM, JAKARTA—Perusahaan managemen aset milik pemerintah, PT Danareksa Investment Management, meraih total dana kelolaan Rp14,1 triliun selama Januari-Mei atau setara dengan 88% dari target total dana kelolaan pada tahun ini Rp16 triliun.
"Kami berterima kasih kepada para investor atas kepercayaan yang telah diberikan. Capaian tersebut naik Rp500 miliar dari bulan sebelumnya," kata Zulfa Hendri, Direktur Utama Danareksa Investment Management, di Grand Indonesia, Jumat (22/6/2013).
Pada awal tahun, perseroan menargetkan pertumbuhan aset kelolaan mencapai 15% dari realisasi tahun lalu Rp13,8 triliun, didukung kondisi ekonomi Indonesia yang kondusif terutama dari suku bunga yang rendah dan pertumbuhan produk domestik bruto.
Saat ini perseroan mengelola 48 produk reksa dana dan kontrak pengelolaan asset investasi, a.l seperti lima produk kontrak investasi kolektif efek beragun aset (KIK EBA), 12 produk reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) dan 4 produk kontrak pengelolaan dana (KPD).
Sejalan dengan itu, perseroa juga mendapatkan penghargaan sebagai The Best Asset Management Company, Indonesia 2013, oleh lembaga publik keuangan The Asset yang berbasis di Hong Kong, pada 19 Juni 2013 di Hotel Four Seasons, Hong Kong.
Penghargaan The Asset Asian Awards adalah salah satu penghargaan paling bergengsi yang diberikan bagi perusahaan-perusahaan manajer investasi di kawasan Asia Pasifik.
