Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KINERJA EMITEN: Saham Perdana Sritex Ditawarkan Rp240 Per Lembar

BISNIS.COM, SOLO — PT Sri Rejeki Isman Textil (Sritex) Tbk hingga Rabu (12/6/2013) menjual saham melalui initial public offering (IPO) atau penawaran umum perdana. Setiap lembar saham ditawarkan dengan harga Rp240.

BISNIS.COM, SOLO — PT Sri Rejeki Isman Textil (Sritex) Tbk hingga Rabu (12/6/2013) menjual saham melalui initial public offering (IPO) atau penawaran umum perdana. Setiap lembar saham ditawarkan dengan harga Rp240.

Manager Keuangan PT Sritex Tbk, Arief Santoso, di Diamond Restaurant, Senin (10/6/2013), mengakui angka itu 1,5 kali lipat lebih tinggi daripada harga saham biasa yang bernilai Rp100/lembar.

Seperti sudah disampaikan sebelumnya, alasan PT Sirtex go public adalah ingin mendapatkan sumber dana ekspansi yang mudah dan murah, serta ingin meningkatkan kepercayaan buyer asing terhadap kinerja perseroan

Dengan IPO itu, Sritex menurut Arief Santoso, berharap bisa menjual 5,2 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp1,5 triliun. “Dan kebutuhan go public ini akan kami manfaatkan untuk ekspansi di sektor spinning dan garmen.”

Arief Santoso optimistis, dengan keunggulan yang dimiliki PT Sritex maka saham perseroan bisa menarik minat investor untuk berinvestasi di sektor tekstil. “Sritex bukan pabrik tekstil biasa. Kami merupakan perusahaan terintegrasi yang memproduksi benang hingga garmen, dan kami memasok baju militer di lebih dari 30 negara,” jelas Arief.

Dengan keunggulan dan prospek bisnis yang dimiliki perseroan, harapannya investor juga bisa menikmati keuntungan tidak hanya dari capital gain tetapi deviden yang menjanjikan. “Kami sudah meyakinkan kepada calon-calon investor bahwa kami tidak hanya menjual kertas, tetapi kami adalah perusahaan dengan kinerja yang cukup bagus.” Sudah disampaikan sebelumnya, alasan PT Sirtex go public adalah ingin mendapatkan sumber dana ekspansi yang mudah dan murah, serta ingin meningkatkan kepercayaanbuyer asing terhadap kinerja perseroan.

Dalam prospektus yang disampaikan pada IPO itu disebutkan bawah hingga akhir tahun 2012, PT Sritex mampu meraup laba Rp229,30 miliar. Penjualan bersih perseroan pada tahun 2012 juga mengalami pertumbuhan sebesar 23,02% dibanding tahun lalu, yaitu dari Rp2,31 triliun menjadi Rp2,85 triliun. Aset perseroan juga tumbuh 29,36% dari nilai Rp2,74 triliun per 2011 menjadi Rp3,55 triliun per 2012. (Hijriyah Al Wakhidah/dot)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : JIBI/Solopos
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper