BISNIS.COM, ZURICH--Bursa Eropa ditutup melemah paling dalam selama kurun 3 pekan karena laporan kontrak manufaktur Jerman pada bulan ini dan sentimen Presiden Siprus yang sedang mencari rencana baru untuk mendapatkan bailout dari kawasan Euro.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks Stoxx 600 melemah 0,7% ke level 294,47 pada penutupan perdagangan Kamis (21/3) di London. Bursa acuan itu telah naik 5,3% sepanjang tahun ini.
Pelemahan indeks ditopang oleh koreksi yang terjadi pada saham Lanxess AG yang turun terdalam selama kurun 17 bulan setelah proyeksi rendahnya EBITDA pada kuartal pertama. Saham SAP AG juga jatuh 2,1% sedangkan saham Brenntag AG naik tertinggi sejak Desember.
Indeks acuan nasional tercatat turun di 18 negara Eropa Barat. Indeks Perancis CAC 40 turun 1,4% sedangkan indeks Inggris FTSE 100 turun 0,7%. Sementara itu, indeks Jerman DAX turun 0,9%. (Bloomberg/if)
BURSA EROPA:Melemah 0,7% Ke 294,47, Terimbas Efek Siprus
BISNIS.COM, ZURICH--Bursa Eropa ditutup melemah paling dalam selama kurun 3 pekan karena laporan kontrak manufaktur Jerman pada bulan ini dan sentimen Presiden Siprus yang sedang mencari rencana baru untuk mendapatkan bailout dari kawasan Euro.Berdasarkan
Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking
Terimakasih sudah berpartisipasi
Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Achmad Aris
Editor : Others
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
18 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
18 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 menit yang lalu
Emiten Grup Djarum, Kado Blibli (BELI) di Akhir Tahun
24 menit yang lalu
Analis Ungkap Penyebab IHSG Anjlok Lebih dari 1% Hari Ini
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
