Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KOMODITAS: Jagung & Kedelai rontok

SINGAPURA--Harga kedelai terkoreksi untuk 4 hari berurut, penurunan terpanjang dalam sebulan, setelah Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) menaikkan estimasi persediaan dunia. Diketahui pula, jagung jatuh ke level termurah sejak 11 Januari.

SINGAPURA--Harga kedelai terkoreksi untuk 4 hari berurut, penurunan terpanjang dalam sebulan, setelah Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) menaikkan estimasi persediaan dunia. Diketahui pula, jagung jatuh ke level termurah sejak 11 Januari.

Perdagangan menunjukkan kedelai pengiriman Maret turun 1,4% menjadi US$14,3225 per bushel di Chicago Board of Trade, level terendah sejak 25 Januari. Posisi itu memperpanjang penurunan 2,3% pada 8 Februari.

Futures berada di US$14,3475 kemarin siang di Singapura. Jagung pengiriman jangka waktu yang sama kehilangan 0,5% menjadi US$7,055 per bushel dan diperdagangkan pada US$7,0575.

Sementara data USDA 8 Februari menyatakan total persediaan biji di seluruh dunia akan mencapai 60,12 juta ton sebelum panen di wilayah bumi bagian utara tahun ini. Lebih dari sebulan lalu diperkirakan 59,46 juta ton, dengan peningkatan panen di Brasil hingga 1 juta ton.

Adapun survei Bloomberg memperkirakan stok biji-bijian rata-rata menurun menjadi 59, 07 juta ton. ”Normal, sedikit bearish untuk harga biji minyak karena produksi Amerika Selatan lebih kuat dari yang diharapkan,” kata Luke Mathews, analis komoditas Commonwealth Bank of Australia.

Disampaikan juga bahwa panen besar Amerika Selatan akan membantu memenuhi permintaan biji minyak yang sudah menjadi permintaan global.

USDA menyatakan panen di Brazil, produsen terbesar, akan naik ke rekor 83,5 juta ton, dibandingkan dengan perkiraan bulan lalu sebesar 82,5 juta ton. Di Argentina panen akan mencapai 53 juta ton, turun dari 54 juta ton diperkirakan pada bulan Januari.

Prospek USDA mengalahkan estimasi rata-rata analis yang disurvei Bloomberg dengan perkiraan dari 82,7 juta ton untuk Brasil dan 52,9 juta ton untuk Argentina. (Bloomberg/41/msb)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sutarno
Editor : Others
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper