Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah analis memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat dan memberi rekomendasi saham unggulan pada perdagangan hari ini, Rabu (13/8/2025).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG mencatatkan penguatan sebesar 2,44% ke level 7.791,7. IHSG dibuka di level 7.666,09 pada perdagangan Selasa (12/8/2025).
IHSG berada di level terendah 7.646,91 dan mencatatkan level tertinggi sepanjang perdagangan kemarin di level 7.800,83.
IHSG ditutup dengan nilai transaksi yang diperdagangkan mencapai Rp19,57 triliun, volume transaksi 29,6 miliar lembar, dan frekuensi transaksi 2,21 juta kali. Adapun, market cap pasar modal Indonesia mencapai Rp14.013 triliun.
Pada perdagangan kemarin, sebanyak 406 saham menguat, 264 saham melemah, dan 286 saham tak beranjak atau stagnan.
Deretan saham dengan nilai transaksi tinggi mencatatkan penguatan harga pada perdagangan kemarin. Saham bank jumbo misalnya kompak kinclong.
Baca Juga
Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) naik 6,3%, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik 3,51%, PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) naik 4,03%, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) naik 3,81%.
Sementara itu, Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan saat ini posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave 1 pada label hitam atau wave (v) dari wave [c] pada label merah.
"Hal tersebut berarti, IHSG masih berpeluang menguat ke rentang 7,805-7,915," seperti dikutip dalam riset, Selasa (12/8/2025).
IHSG diproyeksikan bergerak pada rentang support 7.568, 7.448 dan resistance 7.805, 7.910.
MNC Sekuritas memberikan rekomendasi agar investor mempertimbangkan opsi buy on weakness untuk saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO), PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS), dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI), serta speculative buy untuk saham PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS).
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.