Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lo Kheng Hong Ungkap Tips Investasi di Pasar Modal

Investor kawakan Lo Kheng Hong membocorkan tips sukses investasi di pasar modal.
Investor Pasar Modal Lo Kheng Hong memberikan paparan saat Kick Off 4 Dekade Bisnis Indonesia - Bisnis Indonesia Forum di Jakarta, Selasa (10/6/2025). Bisnis/Arief Hermawan P
Investor Pasar Modal Lo Kheng Hong memberikan paparan saat Kick Off 4 Dekade Bisnis Indonesia - Bisnis Indonesia Forum di Jakarta, Selasa (10/6/2025). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Investor kawakan Lo Kheng Hong membocorkan tips sukses investasi di pasar modal. Selama 36 tahun bergelut di pasar modal, Pak Lo tak pernah absen membaca berita-berita ekonomi, termasuk yang disajikan oleh Bisnis Indonesia. 

Menurut Pak Lo, dirinya menempatkan Bisnis Indonesia sebagai sumber informasi dalam proses menentukan investasi. Pak Lo menilai, informasi mengenai pasar modal dan segala hal yang berkaitan dengan investasi di Bisnis Indonesia, memberikan masukan bagi arah investasinya.

”Saya masih berlangganan Bisnis Indonesia. Setiap hari jam 6 pagi loper koran masih datang, karena sudah 30 tahun lebih berlangganan Bisnis Indonesia, masa berhenti? Rasanya kalau tidak membaca Bisnis Indonesia ada yang hilang,” kata Lo dalam acara 4 Dekade Bisnis Indonesia, Selasa (10/6/2025).

Pak Lo menegaskan, dalam berinvestasi, dia menggunakan Bisnis Indonesia dan media sosial sebagai sumber informasinya. Melalui Bisnis Indonesia, LKH menyebut bahwa dirinya bisa menentukan perusahaan yang akan dia beli nantinya.

Menurut Pak Lo, membaca informasi yang kredibel adalah suatu hal yang sangat penting bagi proses investasinya. Tanpa membaca, Lo mengaku tidak akan bisa mendapatkan kunci investasinya.

”Kalau enggak baca [sumber informasi kredibel], nanti beli kucing dalam karung,” lanjut Pak Lo.

LKH bahkan menyebut karya para jurnalis sebagai ’guru’ investasi bagi dirinya. Dengan informasi yang kredibel yang disebarkan melalui kerja-kerja jurnalistik, lanjutnya, LKH teredukasi dari yang semula tidak memahami kerja pasar modal menjadi investor kawakan seperti saat ini. 

Terlebih ketika kondisi ekonomi Indonesia sedang volatil belakangan. Pak Lo menilai, informasi mengenai lemahnya IHSG beberapa waktu lalu, misalnya, membantu Lo memilih saham pilihan sebagai celah investasi.

”Kunci keberhasilan saya dari membaca. Kalau dulu sebelum saya menemukan buku Warren Buffett. Saya enggak ngerti apa-apa tentang saham, maka jurnalis Bisnis Indonesia menjadi guru-guru saya, saya belajar tentang perusahaan publik dari Bisnis Indonesia,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper