Bisnis.com, JAKARTA – PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) resmi melikuidasi salah satu anak usahanya, yakni Mayora Nederland B.V. yang berdomisili di Belanda.
Corporate Secretary Mayora Indah, Yuni Gunawan, menyampaikan Mayora Nederland B.V resmi dilikuidasi dan tidak lagi beroperasi setelah mendapat persetujuan dari Departemen Perdagangan Belanda.
“Kami telah menerima surat persetujuan dari Departemen Perdagangan Belanda yang menyatakan bahwa Mayora Nederland BV sudah dilikuidasi,” ujarnya dalam surat kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Sabtu (8/2/2025).
Dalam keterangan sebelumnya, Yuni menjelaskan Mayora Nederland merupakan entitas usaha yang didirikan pada 1996 dalam rangka penerbitan global medium term note programme. Dalam aksi tersebut, MYOR bertindak sebagai penjamin.
Sebagai entitas yang dimiliki sepenuhnya oleh Mayora dengan kepemilikan saham sebesar 100%, dia menyatakan Mayora Nederland saat ini tidak memiliki rencana untuk menjalankan kegiatan bisnis di masa depan.
“Dalam proses likuidasi ini, entitas anak memiliki kewajiban kurang lebih Rp35 miliar yang laporan keuangannya dikonsolidasikan pada perusahaan induk,” ucapnya.
Manajemen menegaskan likuidasi tersebut bukan merupakan transaksi material sebagaimana diatur dalam peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) dan tidak memiliki benturan kepentingan.
Selain itu, Yuni memastikan langkah likuidasi tidak memiliki dampak signifikan terhadap kelangsungan usaha ataupun keuangan MYOR. Rencana ini justru memberikan penghematan atas biaya yang ditimbulkan keberadaan anak usaha.
“Atas pertimbangan tersebut, maka pihak manajemen memutuskan untuk melikuidasi entitas anak perusahaan tersebut,” pungkas Yuni.
Sementara itu, Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan juga menilai likuidasi Mayora Nederland berpotensi menghemat berbagai biaya yang selama ini ditimbulkan, sehingga tercipta efisiensi biaya operasional ke depannya.
“Likuidasi tersebut juga tidak berdampak pada posisi keuangan MYOR mengingat laporan keuangan Mayora Nederland B.V. sudah terkonsolidasi dalam laporan keuangan MYOR,” ujar Valdy melalui keterangannya.
