Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prajogo Pangestu Borong 30 Juta Saham BRPT, Rogoh Kocek Rp28,54 Miliar

Prajogo Pangestu membeli 30.900.000 saham BRPT dengan harga pembelian rata-rata sebesar Rp923,77 per saham.
Prajogo Pangestu menambah muatan di saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) dengan nilai transaksi mencapai Rp28,54 miliar.
Prajogo Pangestu menambah muatan di saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) dengan nilai transaksi mencapai Rp28,54 miliar.

Bisnis.com, JAKARTA — Prajogo Pangestu menambah muatan di saham PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) pada akhir Januari 2025, dengan nilai transaksi mencapai Rp28,54 miliar.

Pengendali holding Grup Barito itu, membeli 30.900.000 saham BRPT dengan harga pembelian rata-rata sebesar Rp923,77 per saham.

Dengan demikian, jumlah investasi yang ditempatkan Prajogo Pangestu untuk transaksi barunya itu mencapai sekitar Rp28,54 miliar. Adapun, transaksi pembalian saham BRPT tersebut dirampungkan Prajogo pada 30 Januari 2025.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan BRPT David Kosasih mengatakan tujuan transaksi yang dilakukan Prajogo Pangestu itu sebagai investasi.

Setelah pembelian saham biasa itu, Prajogo Pangestu kini memiliki 66,88 miliar saham BRPT, ekuivalen dengan persentase hak suara mencapai 71,35%.

“Tujuan dari transaksi untuk investasi,” kata David lewat keterbukaan informasi, Rabu (5/2/2025).

Seperti diketahui, BRPT menghimpun laba bersih senilai US$26,8 juta pada periode 9 bulanan 2024. Kinerja laba bersih itu terkoreksi 25,22% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya di angka US$35,84 juta.

Pendapatan holding grup Barito itu ssuut 20,85% secara tahunan ke level US$1,67 miliar. Sementara itu, BRPT mencatatkan beban pokok pendapatan dan beban langsung sebesar US$1,29 miliar.

Dari lantai bursa, saham BRPT menguat 2,70% ke level Rp950 per saham pada perdagangan sesi II hari ini, Rabu (5/2/2025). Kendati demikian, harga saham BRPT terkoreksi 7,59% secara tahunan.

__________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper