Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Alamtri (ADRO) Umumkan Skema PUPS AADI, Simak Ketentuannya!

Alamtri (ADRO) mengumumkan skema hak membeli saham pada penawaran umum perdana saham (PUPS) PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI).
Karyawati beraktivitas di kantor PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) di Jakarta./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati beraktivitas di kantor PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) di Jakarta./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) mengumumkan skema penawaran umum oleh pemegang saham (PUPS) untuk membeli saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) dalam initial public offering (IPO).

Dalam prospektusnya, ADRO menjelaskan setiap pemegang saham yang memiliki 4.389 saham ADRO, akan mendapatkan 1.000 hak membeli saham. Setiap satu hak membeli saham dapat digunakan untuk membeli satu saham AADI yang dimiliki ADRO dengan membayar sebesar harga penawaran atas saham yang ditawarkan. 

ADRO menjelaskan serendah-rendahnya harga PUPS AADI adalah sebesar Rp5.546 per saham, atau setara US$0,35 per saham, dan setinggi-tingginya 107,5% atau sebesar Rp5.960 per saham atau setara US$0,38 per saham. 

Dalam hal harga rata-rata tertimbang, maka harga penawaran PUPS final akan sama dengan harga pasar wajar saham AADI berdasarkan hasil penilaian dari penilai independen atau sebesar Rp5.5465 per saham. 

Sementara  itu, dalam hal harga rata-rata tertimbang yang terbentuk di Bursa setelah penutupan perdagangan di hari pencatatan saham AADI di bursa lebih tinggi dari 107,5% dari hasil penilaian dari penilai independen, maka harga penawaran PUPS final adalah 107,5% atau sebesar Rp5.960 per saham. 

"Harga Penawaran final akan diumumkan pada situs web Bursa Efek Indonesia dan situs web perseroan setelah penutupan perdagangan pada tanggal 5 Desember 2024," tulis Manajemen ADRO dalam prospektus. 

Adapun mengenai distribusi hak membeli saham, sebagai ilustrasi, jika pemegang saham ADRO memiliki saham kurang dari 4.389 saham perseroan, maka akan dihitung secara proporsional. Misalnya pemegang saham ADRO memiliki 4.000 saham ADRO, maka kepemilikan saham tersebut akan dibagi 4.389, lalu dikali 1.000.

Dengan demikian, investor yang memiliki 4.000 saham ADRO memiliki hak untuk membeli sebanyak 911 saham AADI.

Sementara itu, apabila pemegang saham ADRO misalnya memiliki 5.000 saham ADRO, maka dengan perhitungan yang sama seperti di atas, akan memiliki hak membeli saham sebanyak 1.139 saham AADI. 

Adapun Hak Membeli Saham ini tidak dapat dialihkan, baik untuk sebagian ataupun seluruhnya, dengan cara apapun, dan pemegang saham ADRO yang memiliki Hak Membeli Saham hanya dapat melakukan pembelian saham AAI sebanyak-banyaknya sesuai dengan jumlah Hak Membeli Saham yang dimilikinya.

Dalam hal terdapat pemegang saham ADRO yang tidak melaksanakan Hak Membeli Saham, maka sisa saham yang ditawarkan akan tetap menjadi milik ADRO.

Tanggal pencatatan pemegang saham atau recording date untuk berpartisipasi pada PUPS jatuh pada hari ini, Jumat (29/11/2024), dengan tanggal distribusi hak membeli saham pada 2 Desember 2024. 

Tanggal pengumuman harga penawaran final pada 5 Desember 2024, dengan masa penawaran umum oleh pemegang saham akan dimulai pada 6-10 Desember 2024, dengan periode distribusi saham secara elektronik pada 9-11 Desember 2024. 

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper