Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kejaksaan Agung Terus Akumulasi Saham MYRX Kendati Berpotensi Delisting

Kejaksaan Agung Repubik Indonesia terus menambah kepemilikan saham PT Hanson International Tbk. (MYRX) sekalipun saham itu bakal didelisting.
Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan dana dan penggunaan dana investasi pada PT Asuransi Jiwasraya (Persero) menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (3/6/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan dana dan penggunaan dana investasi pada PT Asuransi Jiwasraya (Persero) menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (3/6/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Kejaksaan Agung Repubik Indonesia terus menambah kepemilikan saham PT Hanson International Tbk. (MYRX) sekalipun saham itu bakal didelisting oleh BEI.

Berdasarkan Pengumuman resmi BEI, Kejaksaan Agung RI menguasai 19,87 miliar saham atau 22,92 persen dari total saham MYRX pada 16 Januari 2023. Jumlah itu telah bertambah jika dibandingkan dengan 14 November 2022 ketika Kejagung tercatat memiliki 17,07 miliar saham atau setara 19,69 persen dari total saham MYRX.

Dengan demikian dalam 6 bulan belakangan, institusi pemerintahan terus menambah kepemilikan saham MYRX. Pasalnya, berdasarkan pengumuman BEI pada 22 Juli 2022, Kejaksaan Agung belum memiliki saham MYRX.

Di sisi lain, kepemilikan publik atas saham properti itu terus menyusut. Investor publik sebelum memiliki saham MYRX sebanyak 77,29 miliar saham atau 89,15 persen dari total saham. Akan tetapi, dalam data teranyar publik hanya mengempit 57,42 miliar saham atau setara 66,23 persen.

Sementara itu, kepemilikan PT ASABRI (Persero) atas MYRX masih tetap 9,4 miliar saham atau 10,85 persen. Penambahan saham MYRX oleh Kejagung pun erat kaitannya dengan kasus korupsi yang melibatkan perusahaan BUMN itu dengan pengendali MYRX yakni Benny Tjokrosaputro.

Teranyar, Hakim menjatuhkan vonis nihil bagi Benny Tjokro di kasus Asabri. Majelis Hakim menyatakan bahwa Benny Tjokro telah terbukti melakukan korupsi dan tindak pidana pencucian uang sebagaimana dalam dakwaan kedua primer.

Kendati divonis nihil, bos PT Hanson International Tbk (MYRX) tersebut tetap diminta hakim untuk membayar uang pengganti senilai Rp5,7 triliun.

"Menjatuhkan pidana dengan pidana nihil kepada terdakwa," kata Hakim di PN Tipikor, Jakarta Pusat, Kamis (12/1/2023).

Di sisi lain, MYRX mendapatkan tekanan dari Bursa Efek Indonesia. Operator pasar modal itu mengultimatum MYRX terkait potensi delisting. Pasalnya, saham MYRX sudah genap 36 bulan masuk dalam daftar suspensi.

Berdasarkan Peraturan Bursa Nomor I-I tentang Penghapusan Pencatatan (Delisting) dan Pencatatan Kembali  (Relisting) Saham di Bursa, Bursa dapat menghapus efek Perusahaan Tercatat  apabila akibat suspensi di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, hanya diperdagangkan di Pasar Negosiasi sekurang-kurangnya selama 24 bulan terakhir.

"Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka masa suspensi saham MYRX telah mencapai 36 bulan pada tanggal 16 Januari 2023," seperti bunyi Pengumuman BEI, dikutip Selasa (17/1/2023)

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper