Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Loyo ke Rp15.000, Begini Dampaknya ke Mandom Indonesia (TCID)

PT Mandom Indonesia Tbk. (TCID) mengantisipasi dampak pelemahan rupiah ke bahan baku impor.
PT Mandom Indonesia Tbk. (TCID) mengantisipasi dampak pelemahan rupiah ke bahan baku impor. /mandom
PT Mandom Indonesia Tbk. (TCID) mengantisipasi dampak pelemahan rupiah ke bahan baku impor. /mandom

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen kosmetik merek Pixy dan Gatsby, PT Mandom Indonesia Tbk. (TCID), optimistis operasional perusahaan tidak akan terlalu terimbas fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Komposisi bahan baku impor maupun lokal dalam aktivitas produksi sejauh ini dinilai seimbang.

Direktur TCID Hideki Nakamura mengatakan bahan baku impor menyumbang sekitar 16 persen dari keseluruhan kebutuhan. Di sisi lain, bahan baku dari dalam negeri mendominasi dengan komposisi mencapai 84 persen.

“Komposisi bahan baku impor sekitar 16 persen, sementara lokal mendominasi 84 persen,” kata Nakamura dalam paparan publik, Kamis (22/9/2022).

Sepanjang semester I/2022, beban bahan baku dan pengemas Mandom Indonesia mencapai Rp462,31 miliar. Nilai tersebut naik sekitar 9,03 persen dibandingkan dengan Rp424,01 miliar di semester I/2022.

Nakamura juga menyebutkan kontribusi penjualan dalam negeri dan ekspor berada pada porsi yang seimbang. Dari total penjualan sebesar Rp925,42 miliar pada periode Januari—Juni 2022, sebesar 65,8 persen yang setara dengan Rp609,22 miliar berasal dari dalam negeri.

Penjualan domestik semester I/2022 tumbuh 15,1 persen dibandingkan dengan kinerja periode yang sama tahun lalu sebesar Rp575,34 miliar. Di siis lain, penjualan ekspor tumbuh 5,9 persen secara tahunan menjadi Rp316,19 miliar dan berkontribusi sekitar 35 persen dari total penjualan.

“Dengan komposisi tersebut bisa dikatakan kami melakukan natural hedging atau penyeimbangan natural antara pemasukan dan pengeluaran dalam menghadapi risiko nilai tukar,” tambahnya.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terpantau melemah pada perdagangan Kamis siang. Pukul 12.55 WIB, rupiah spot berada di posisi Rp15.025 per dolar AS atau melemah 0,19 persen.

Pelemahan rupiah terjadi seiring dengan menguatnya indeks dolar AS yang naik 0,90 persen ke level 111,34. Penguatan dolar AS terjadi di tengah keputusan The Fed untuk kembali menaikkan FFR sebesar 75 basis poin dan perkembangan geopolitik di Rusia dan Ukraina.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper