Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rebalancing FTSE Russell, Simak Rekomendasi Saham  Alfamart AMRT

Financial Times Stock Exchange (FTSE) Russell memasukkan saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT).
Financial Times Stock Exchange (FTSE) Russell memasukkan saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT). /Bisnis-Dwi Nicken Tari
Financial Times Stock Exchange (FTSE) Russell memasukkan saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT). /Bisnis-Dwi Nicken Tari

Bisnis.com, JAKARTA — Financial Times Stock Exchange (FTSE) Russell baru saja mengumumkan susunan baru Indeks FTSE Global Equity Series Asia Pacific Ex-Japan Ex-China yang berlaku efektif pada penutupan perdagangan Jumat, 16 September atau dimulai pada Senin,19 September 2022.

Mengacu publikasi, rebalancing kali memasukkan saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) dalam daftar indeks saham berkapitalisasi besar. Sementara itu, saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) turun ke indeks kategori kapitalisasi menengah (mid cap) dari sebelumnya large cap.

Adapun saham PT Avia Avian Tbk. (AVIA) dan PT Indosat Tbk. (ISAT) bergeser dari dari kategori small cap ke mid cap. Kemudian saham PT MNC Studio International Tbk. (MSIN) menjadi penghuni baru di kategori mid cap.

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya mengatakan bergabungnya Alfamart atau AMRT dalam daftar indeks large cap memperkuat prospek positif emiten ini. Hal ini sejalan dengan fundamental AMRT yang membaik di tengah pemulihan ekonomi.

“Prospeknya baik, terlebih masuk ke indeks FTSE. Hal ini sejalan dengan prospek fundamentalnya di tengah pemulihan ekonomi dan tingginya mobilitas masyarakat yang berhasil membawa laba AMRT meningkat sampai 17,8 persen yoy di semester I/2022,” kata Cheryl, Senin (22/8/2022).

Dia memberikan rekomendasi saham AMRT buy dengan target harga Rp2.200. Sampai dengan pukul 14.35 WIB pada perdagangan Senin (22/8/2022), saham AMRT terpantau stagnan di level Rp2.090. Harga saham emiten pengelola Alfamart tersebut telah melesat 72,02 persen sepanjang 2022.

AMRT telah menambah 600 gerai baru sampai akhir semester I/2022 atau 60 persen dari target penambahan 1.000 gerai baru sepanjang 2022.

Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan AMRT Tomin Widian mengemukakan penambahan gerai sejauh ini masih sesuai dengan komitmen Alfamart untuk memperluas jaringan di luar Pulau Jawa. Dia mengatakan hampir 40 persen dari gerai baru dibuka di wilayah-wilayah luar Jawa seperti Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.

“Sesuai dengan komitmen untuk memperkuat pasar di luar Pulau Jawa, komposisi pembukaan gerai di luar Jawa mendekati 40 persen,” kata Tomin dalam jawaban tertulis kepada Bisnis yang dikutip Minggu (7/8/2022).

Tomin mengatakan pembukaan juga diiringi dengan peninjauan terhadap performa toko-toko yang telah beroperasi. Adapun rata-rata penjualan harian per toko (SSSG) kuartal I/2022 AMRT melampaui level prapandemi pada periode yang sama di 2019 dan 2020 menurut laporan Fitch Ratings.

Rata-rata penjualan harian per toko Alfamart naik menjadi Rp13,3 juta di kuartal I/2022 dengan lebih dari 19.000 toko konsolidasi yang dioperasikan. Pada kuartal I/2020 dan kuartal I/2021, rata-rata penjualan harian per toko Alfamart hanya Rp13 juta dan Rp12 juta.

AMRT tercatat menyiapkan Rp3,4 triliun sampai Rp3,5 triliun belanja modal atau capital expenditure (capex) pada 2022 yang dialokasikan untuk ekspansi bisnis, termasuk target penambahan 1.000 gerai baru.

Meski demikian, Tomin belum bisa memastikan besaran capex yang telah diserap sepanjang semester I/2022 karena AMRT tengah memfinalisasi laporan keuangan periode tersebut.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper