Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Amblas, Pasar Nantikan Indikator Ini

Emas di pasar spot tercatat melemah 4,97 poin atau 0,28 persen menjadi US$1.760,97 per ounce.
Pramuniaga menunjukkan emas batangan Aneka Tambang (Antam) untuk investasi di sebuah gerai emas di Malang, Jawa Timur, Selasa (12/7/2022).  ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Pramuniaga menunjukkan emas batangan Aneka Tambang (Antam) untuk investasi di sebuah gerai emas di Malang, Jawa Timur, Selasa (12/7/2022). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

Bisnis.com, JAKARTA - Emas amblas setelah bukukan kenaikan mingguan terbesar sejak Maret karena pasar menunggu indikator baru tentang keadaan ekonomi global dan laju kenaikan suku bunga AS.

Emas batangan tercatat naik 2,2 persen minggu lalu di tengah spekulasi bahwa Federal Reserve akan mengurangi laju kenaikan suku bunga karena ekonomi AS melambat.

Namun, kenaikan ini berakhir pada Juli ketika logam mulia turun untuk bulan keempat berturut-turut karena pasar terus kehilangan dolar AS sebagai opsi safe-haven.

Data ketenagakerjaan AS akan menjadi fokus minggu ini, dengan klaim pengangguran untuk Juli pada hari Kamis (4/8/2022) dan nonfarm payrolls sehari kemudian.

Ketua Fed Jerome Powell mengatakan pekan lalu pasar tenaga kerja tetap sangat ketat, merujuk pada jumlah lowongan pekerjaan yang mendekati rekor dan pengangguran yang rendah secara historis.

"Emas telah pulih dari posisi terendah baru-baru ini dan penutupan di atas US$1.750 per ounce menunjukkan momentum positif," kata Kepala Penelitian Komoditas di Kotak Securities Ltd. Ravindra Rao.

Namun, kenaikannya akan dibatasi dengan kemungkinan The Fed tidak akan mengubah pengetatan moneternya karena laju inflasi yang tinggi.

"Sementara kekhawatiran tentang permintaan konsumen di India dan China dan berlanjutnya arus keluar ETF menunjukkan minat investor yang lebih lemah," katanya.

Pada pukul 12.44 WIB, data Bloomberg menunjukkan harga emas kembali bergerak turun. Emas di pasar spot tercatat melemah 4,97 poin atau 0,28 persen menjadi US$1.760,97 per ounce.

Adapun, emas di Comex diperdagangkan di kisaran US$1.776,30 per ounce setelah turun 5,50 poin atau 0,31 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hadijah Alaydrus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper