Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gandeng PLN, Anak Usaha Bakrie & Brothers (BNBR) Garap PLTS Hybrid di Sulawesi Selatan

PT Bakrie Power, menyepakati kerjasama dengan PT PLN (Persero) dalam proyek pengadaan dan pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Hybrid di Desa Parak, Bontomanai, Selayar, Sulawesi Selatan.
PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR)
PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR)

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) melakukan kerja sama dengan PT PLN (Persero) untuk menggarap proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Sulawesi Selatan.

Berdasarkan keterangan resmi perusahaan pada Jumat (7/5/2021), BNBR melalui anak usahanya, PT Bakrie Power, menyepakati kerjasama dengan PT PLN (Persero) dalam proyek pengadaan dan pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Hybrid di Desa Parak, Bontomanai, Selayar, Sulawesi Selatan.

Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan pada hari Selasa (4/5/2021) di Makassar, Sulawesi Selatan, bersama-sama dengan mitra kerja PT Dipa Jaya Sejahtera dan PT Syntek Otomasi Indonesia.

Presiden Direktur BNBR Anindya Bakrie menyampaikan kerja sama tersebut dilakukan guna membantu percepatan pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) yang dicanangkan pemerintah. Anin menuturkan, PT Bakrie Power memang menjadi unit usaha yang selama ini berfokus pada pengembangan sektor energi di Indonesia. 

“Saat ini dan di masa depan, sumber energi yang ramah lingkungan semakin menjadi prioritas.  Pemerintah pusat pun telah menargetkan bauran energi nasional sebesar 23 persen dari sumber EBT pada tahun 2025. Kami di Bakrie Group menyadari pentingnya membantu pemerintah untuk dapat mengakselerasi pencapaian target bauran energi ini,” katanya dikutip dari keterangan resmi.

Lebih jauh, Anin juga menyatakan bahwa pihaknya siap  menjalankan upaya-upaya strategis dan menjaga sinergi dengan pihak kementerian/lembaga pemerintah dan BUMN di sektor energi, demi mendukung rencana itu. Partisipasi Bakrie Power dan PLN menjadi bukti keseriusannya dalam upaya percepatan penyediaan sumber energi yang efisien dan ramah lingkungan.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bakrie Power, Dody Taufiq Wijaya menyatakan, PLTS Hybrid Selayar merupakan proyek penting yang menandai dimulainya era konversi pembangkit diesel ke pembangkit renewable yang lebih bersih. 

“Di seluruh Indonesia masih ada ratusan pembangkit listrik bertenaga diesel yang kini dioperasikan PLN. Ini menjadi potensi amat besar untuk dapat dikonversi menjadi pembangkit EBT, seperti yang kami lakukan di PLTS Hybrid Selayar ini,” jelas Dody. 

Di sisi lain, hadirnya PLTS Hybrid turut meningkatkan keandalan pasokan listrik dan perbaikan tegangan pelayanan pada masyarakat yang berada di sekitar lokasi tersebut.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat, Awaluddin Hafid mengatakan, kerja sama pengadaan PLTS Hybrid menjadi wujud komitmen PLN dalam menghadirkan energi ramah lingkungan di wilayah-wilayah tersebut. Kehadiran PLTS Hybrid diharapkan dapat mendatangkan manfaat besar untuk lingkungan dan perekonomian masyarakat sekitar.

"Selain itu, proyek ini juga diharapkan mendorong para investor untuk mau berinvestasi dalam pengembangan pembangkit listrik yang memanfaatkan energi baru terbarukan,” ujarnya.

PLTS Hybrid di Selayar direncanakan akan memiliki kapasitas sebesar 1,3 Mega Watt peak, dan diproyeksikan akan mulai beroperasi secara resmi pada Desember 2021 mendatang.

Pembangkit listrik ramah lingkungan ini akan menjadi sumber listrik tambahan bagi PLTD dengan total kapasitas terpasang 13 MW di pulau Selayar yang saat ini telah beroperasi, untuk dimanfaatkan oleh 27.892 pelanggan PLN  di Kabupaten Selayar. PLN mengalokasikan dana investasi sebesar Rp39 miliar untuk proyek ini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper