JAKARTA—Golden Agri Resources Ltd, raksasa sawit milik keluarga Widjaja (Sinarmas Group) dan Ciliandra Fangiono (Surya Dumai Group) akan membagi dividennya sebesar Sin$0,00177 per unit saham biasa atau setara Rp16,91 untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2014.
Direktur Golden Agri Rafael Buhay Concepcion, Jr kepada investor di Bursa Efek Singapura siang ini, Kamis (2/4) mengungkapkan dividen tersebut akan dibagi pada rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang akan digelar pada 24 April 2015.
“RUPST tersebut juga akan mengesahkan laporan keuangan perseroan yang berakhir 31 Desember 2014 bersama dengan laporan direksi dan auditor,” jelasnya.
Selain penetapan dividen dan laporan keuangan, dalam RUPST itu Golden Agri juga akan mengesahkan fee untuk para direksi senilai total Sin$333.926 atau setara Rp3,19 miliar serta memilih kembali Muktar Widjaja, Simon Lim, dan Kaneyalall Hawabhay sebagai direktur perseroan.
Golden Agri adalah perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar kedua dunia dengan total areal tanam mendekati 500.000 hektare di Indonesia. Perusahaan induk dari PT Smart Tbk ini juga memiliki operasi terintegrasi yang menghasilkan sejumlah produk berbasis sawit.