Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BUrsa Rusia Anjlok Terpengaruh Ketegangan Tragedi MH17

Indeks saham Rusia the Micex anjlok 1,3% menjadi 1,422.53, menggenapi penurunan untuk hari kelima menjadi 5,2%, setelah peristiwa penembakan pesawat jet penumpang Malaysia Airlines MH17 di medan perang sipil Ukraina.
Bursa emerging markets/Reuters
Bursa emerging markets/Reuters

Bisnis.com, MOSKWA – Indeks saham Rusia the Micex anjlok 1,3% menjadi 1,422.53, menggenapi penurunan untuk hari kelima menjadi 5,2%, setelah peristiwa penembakan pesawat jet penumpang Malaysia Airlines MH17 di medan perang sipil Ukraina.

Separatis pro Rusia membantah terlibat dalam insiden itu, sementara Presiden Vladimir Putin menyerukan perundingan perdamaian selama pertemuan dekat Moskwa.

Mengutip Bloomberg, Gazprom, eksportir gas alam yang dikelola Rusia, turun 0,5%, penurunan untuk hari kedelapan.

Saham Rusia jatuh kemarin setelah Amerika Serikat menjatuhkan sanksi baru terhadap perusahaan untuk menghukum Putin karena gagal mengakhiri dukungan kepada pemberontakan.

Malaysia Airports Holdings Bhd. jatuh 4,9%, terbesar sejak September 2011. Cathay Pacific Airways Ltd., maskapai terbesar di Asia, tergelincir 0,6% di Hong Kong. 

Pasar negara berkembang meningkat 6,1% tahun ini dan diperdagangkan 11,1 kali dalam proyeksi 12 bulan laba, menurut data yang dikompilasi Bloomberg. Indeks MSCI naik 5% dan dinilai berlipat 15,1.

Pasar saham di ekonomi berkembang membukukan kenaikan karena produsen minyak Petroleo Brasileiro SA memimpin reli di Brasil seiring spekulasi presiden baru akan menghidupkan kembali pertumbuhan ekonomi terbesar di Amerika Latin itu, mengimbangi penurunan di Rusia. 

The Ibovesoa melonjak paling tinggi di antara patokan ekuitas terbesar di dunia karena jajak pendapat menunjukkan Presiden Dilma Rousseff unggul dalam pemilihan umum Oktober.   

Saham China menguat di tengah spekulasi bahwa akan ada lebih banyak kota yang melonggarkan pembatasan properti karena harga rumah merosot. The S&P BSE Sensex Index naik untuk hari keempat karena saham perangkat lunak India naik. 

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor :
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper