Bisnis.com, JAKARTA — Emiten komponen otomotif milik konglomerat TP Rachmat, PT Dharma Polimetal Tbk. (DRMA) menghadapi tantangan imbas lesunya kinerja penjualan kendaraan sepanjang 2024.
Lantas, bagaimana kiat DRMA di tengah malaise industri otomotif yang diperkirakan masih akan berlanjut pada 2025 akibat sederet faktor?