Bisnis.com, JAKARTA – Emiten pengelola jaringan minimarket Alfamidi PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI) getol membenahi portofolio gerai ritel kelolaannya dalam setahun terakhir.
Perusahaan milik Djoko Susanto itu acap kali agresif melakukan ekspansi gerai melalui dua merek andalannya, Alfamidi dan Lawson. Namun pendekatan tersebut berubah cukup drastis pada 2024. Tahun ini justru menandai momentum evaluasi besar-besaran bagi MIDI.