Bisnis.com, JAKARTA — Perak dan tembaga menjadi logam dengan kinerja melampaui emas. Tembaga melonjak menuju rekor tertingginya di London dan nikel melonjak hampir 8%, membatasi pergerakan besar selama seminggu di pasar industri dan logam mulia seiring dengan semakin banyaknya investor yang bullish dan terurainya spekulasi bearish.
Tembaga LME diperdagangkan menguat 2,8% menjadi US$10,707 per ton pada pada Jumat (17/5/2024), mendekati rekor 2022 sebesar US$10,845, seiring tembaga Comex untuk pengiriman Juli melonjak 3,2%. Emas naik 1,3% sementara perak naik 3,7%.