Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Transaksi Broker Saham Turun Semester I/2023, Paruh Kedua Bisa Pulih

Realisasi transaksi broker sepanjang tahun berjalan tembus Rp2.549,48 triliun, menurun dari tahun sebelumnya.
Realisasi transaksi broker sepanjang tahun berjalan tembus Rp2.549,48 triliun, menurun dari tahun sebelumnya. Bisnis/Suselo Jati
Realisasi transaksi broker sepanjang tahun berjalan tembus Rp2.549,48 triliun, menurun dari tahun sebelumnya. Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - Realisasi transaksi broker sepanjang tahun berjalan tembus Rp2.549,48 triliun. Jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding periode sama tahun 2022.

Berdasarkan data Bloomberg, realisasi transaksi broker sepanjang tahun berjalan tercatat Rp2.549,48 triliun per semester I/2023, atau turun 30,62 persen secara year-on-year (yoy) dibandingkan periode sama tahun 2022 sebesar Rp3.675 triliun.

Pada Juni 2023, realisasi transaksi sebesar Rp396,18 triliun, angka itu juga merosot 12,47 persen secara year-to-date (ytd) dibandingkan Januari 2023 sebesar Rp452,62 triliun.

Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani mengatakan, penurunan nilai transaksi broker tersebut disebabkan karena adanya ketidakpastian di pasar saham yang melemahkan transaksi sepanjang paruh pertama 2023.

"Jadi masuk akal kalau nilai transaksi broker di pasar saham juga turun karena memang kurang kondusif semester I/2023, dan ketidakpastian ini sesuai dengan penurunan transaksi," kata Arjun kepada Bisnis pada Kamis (20/7/2023).

Meskipun begitu, dia mengatakan pada semester II/2023 pasar saham diprediksi cerah dan dapat mengerek transaksi broker. Apalagi, dengan adanya sentimen jelang pemilu 2024 dan kondisi makroekonomi yang baik dapat menjadi katalis positif yang menopang pasar saham.

"Semester II/2023 akan lebih baik karena beberapa indikator ekonomi makro yang menguat serta valuasi saham yang sedang murah di mana PER IHSG dibandingkan negara peer group sangat rendah," katanya.

Senada, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilanus Nico Demus mengatakan pihaknya optimistis prospek transaksi akan meningkat hingga akhir 2023.

"Sejauh ini tingkat inflasi yang rendah telah memberikan ruang kenaikan tingkat suku bunga juga menjadi terbatas. Alhasil, ketika ruang kenaikan suku bunga menjadi terbatas, hal ini akan menarik pelaku pasar dan investor untuk kembali bermain di aset-aset yang berisiko seperti saham," ujar Nico kepada Bisnis.

Selain itu, momen kampanye menjelang pemilu menurutnya dapat meningkatkan transaksi broker. Iklim investasi dan kuatnya fundamental ekonomi Indonesia juga menjadi daya tarik pelaku pasar dan investor untuk berinvestasi di pasar saham. 

"Oleh sebab itu, kami melihat transaksi saham berpotensi meningkat, apalagi masih ada bursa pencalonan presiden dan calon wakil presiden yang berpotensi di umumkan pada semester II mendatang," katanya.

Dia mengatakan, strategi Pilarmas Investindo Sekuritas untuk mengerek transaksi broker pada paruh kedua 2023 yaitu dengan melakukan pendekatan berbasis edukasi kepada investor dan nasabah melalui media sosial dan kursus online.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper