Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Balikpapan Ingin Biayai Infrastruktur Lewat Obligasi Daerah

Pemerintah Kota Balikpapan semakin mantap untuk menempuh pembiayaan pembangunan proyek infrastruktur dengan dana dari pihak ketiga melalui penerbitan obligasi daerah.
obligasi
obligasi

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan semakin mantap untuk menempuh pembiayaan pembangunan proyek infrastruktur dengan dana dari pihak ketiga melalui penerbitan obligasi daerah. 

Pada Selasa (30/6/2015), Pemkot Balikpapan menggelar sosialisasi penerbitan obligasi daerah bersama Badan Perencanaan Daerah Kota Balikpapan dan pejabat-pejabat perbankan di kota itu. 

“Kami maunya ya bisa segera dilaksanakan, tetapi kami masih harus belajar prosedurnya dulu dengan benar. Pemda kan tidak biasa berutang, lain halnya dengan perusahaan yang memang biasa berutang untuk bisnisnya,” jelas Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, Rabu (1/7/2015). 

Dia mengatakan pemkot harus memenuhi persyatan untuk menerbitkan obligasi daerah, beberapa diantaranya adalah mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari DPRD Kota Balikpapan, mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian untuk laporan keuangan, dan mendapatkan peringkat A dari PT Pemeringkat Efek Indonesia. 

“Opini wajar tanpa pengecualian sudah kami penuhi, rating A dari PT Pefindo juga sudah kami penuhi. Sekarang kami harus kaji dulu mana proyek-proyek infrastruktur yang layak untuk dibiayai dengan obligasi,” sambungnya. 

Menurutnya proyek infrastruktur yang akan dibiayai dengan dana pihak ketiga harus layak dan menghasilkan revenue. Untuk itu, pemkot harus memprioritaskan proyek yang menghasilkan revenue

“Nanti kan pembayaran utangnya melalui revenue dari proyek infrastruktur itu dan bisa juga melalui APBD sendiri,” ungkapnya. 

Keputusan untuk membiayai proyek infrastruktur melalui penerbitan obligasi daerah ini diyakini Rizal dapat mempercepat pembangunan yang selama ini dibiayai dengan APBD yang terbatas. 

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nadya Kurnia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper