Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hary Tanoe Mau Jual Saham Plaza Indonesia, BEI Awasi Saham PLIN

Perusahaan milik taipan Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Land Tbk. (KPIG) berencana menjual kepemilikan 26% saham di PT Plaza Indonesia Realty Tbk. (PLIN) melalui private placement.
Plaza Indonesia./
Plaza Indonesia./

Bisnis.com, JAKARTA-- Perusahaan milik taipan Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Land Tbk. (KPIG) berencana menjual kepemilikan 26% saham di PT Plaza Indonesia Realty Tbk. (PLIN) melalui private placement.

Rencana aksi korporasi itu membuat saham PLIN melonjak tajam menyentuh level Rp4.200 per lembar dari sebelumnya Rp2.600 per lembar. Hal itu membuat PT Bursa Efek Indonesia mengawasi pergerakan saham PLIN.

Irvan Susandy, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, mengatakan telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham PLIN yang di luar kebiasaan dibandingkan dengan periode sebelumnya atau unusual market activity (UMA).

"Sehubungan dengan terjadinya unusual market activity atas saham PLIN tersebut, perlu kami sampaikan bahwa bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," ungkapnya seperti dikutip dari BEI, Sabtu (18/4/2015).

Untuk itu, sambungnya, investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban manajemen PLIN atas permintaan konfirmasi BEI. Investor juga diharapkan mencermati kinerja perusahaan tercatat serta mengkaji aksi korporasi perusahaan tersebut.

Pada perdagangan saham Jumat (17/4/2015), saham PLIN meroket hingga menyentuh level Rp4.200 per lembar. Saham PLIN ditutup menguat 2,63% atau 100 poin ke level Rp3.900 per lembar dari penutupan sehari sebelumnya Rp4.800 per lembar.

Tidak hanya KPIG, pemegang saham PLIN lain, yakni Nexus Solution Pte. juga akan melepas kepemilikan sahamnya di emiten properti tersebut. PT Indonesia Paradise Property Tbk. (INPP) akan membeli saham PLIN dari Nexus Solution senilai total Rp2,62 triliun.

Saat ini, pemegang saham Plaza Indonesia terdiri dari PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) sebesar 34,22%, UBS AG Singapore S/A Nexus Solutions PTE sebesar 29,53%, PT MNC Land Tbk. (KPIG) sebesar 25,71% dan publik 10,51%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper