Bisnis.com, JAKARTA -- Gubernur Bank Indonesia Agus D. W. Martowardojo kembali memulai Gerakan Nasional Non Tunai dengan mengajar di SMK 38 Jakarta, yang berlokasi di samping BI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Adapun kuliah umum ini digelar Bank Sentral dalam rangka Hari Ulang Tahun BI ke-61 dan HUT Republik Indonesia yang ke-69.
Agus mengungkapkan serangkaian kegiatan ini diadakan untuk mendorong terwujudnya Indonesia yang makin maju dan sejahtera dengan didukung sistem pembayaran non tunai yang andal.
"BI hadir pada hari ini, merupakan rangkaian untuk mensyukuri hari ulang tahun RI dan BI," ungkapnya di sela-sela kuliah Gerakan Nasional Non Tunai, Selasa (12/8/2014).
Kepala SMK 38 Jakarta Suswati mengucapkan terima kasih karena Gubernur BI telah meluangkan waktu untuk mengajar di sekolah yang dipimpinnya.
Siswa SMK 38 menyambut Gubernur Bank Sentral dengan atraksi pencak silat dan budaya Betawi.
Selain itu, Suswati mengatakan bahwa SMK 38 Jakarta juga pernah menerima bantuan alat-alat sekolah.
Lalu, pada tahun ini, SMK 38 meraih prestasi untuk mewakili LKS Nasional di Palembang.
Program penggunaan instrumen dan sistem pembayaran non tunai (lesh cash society) ini diikuti 150 siswa.
BI selaku otoritas sistem pembayaran akan terus mendorong penggunaan sistem pembayaran non tunai dan dalam waktu dekat BI akan meluncurkan gerakan non tunai.